Pertemuan 5:
KOMPONEN INTERNET LAYER
Gambar diatas merupakan 3 komponen internet layer, yaitu :
- Routing Protocol :
- Menyelesaikan jalur yang akan dilewati
- Terdapat 2 cara kerja, yaitu :
- Linkstate Protocol
- Distance Factor Routing Protocol
- ICMP Protocol :
- Tugasnya => memberikan signal apakah reportnya down / life
- Untuk error reporting
- Tidak membawa data
- IP Protocol :
- Addressing convention
- Datagram Format
- Packet handling convention
TCP (Transmition Control Protocol):
- Membawa saran transportasi
- Mempunyai efek yang lama
- Dikirim ulang jika ada yang tidak sama
- Terdappat banyak nama / alamat
UDP (User Diagram Protocol):
- Transport protocol
- Tidak perlu dikontrol
- Mempunyai efek yang cepat
- Membawa sarana transportasi
ICMP (Internet Control Message Protocol):
- Digunakan oleh host,router,gateway untuk mengirimkan pesan-pesan kesalahan
- Mendukung sepenuhnya tugas-tugas protokol IP
- Tidak menggunakna nomor port seperti pada TCP & UDP, tetapi mengunakan tipe ICMP
Network Trouble Shooting:
- Lihat konfigurasi IP
- Test kontents dengan host satu network
- Test koneksi ke gateway (ping)
- Test koneksi Resolve DNS / Trace
ICMP ada 2 kelas, yaitu:
- Menginformasikan pesan kesalahan (ERROR).
- Menginformasikan pesan Informasi (ping).
ARP (Address Resolution Protocol):
- Untuk memetakan alamat IP ke alamat MAC Address
- ARP bekerja terlebih dahulu, bnaru tablenya
- Membuat ID Address
RARP (Reverse Address Resolution Protocol):
- Untuk menemukan IP Address suatu host yang hanya tahu hardware addressnya saja.
- missal: diskless machine
IP (Internet Protocol):
- Diagram
- Packet pesan pada internet layer
- IP diagram bergerak melintasi network switching dari satu router ke router berikutnya berdasarkan pemilihan jalur tertentu
- IP diagram mengandung alamat IP sumber dan alamat IP tujuan, masing-masing sebesar 32bit
- Fragmentasi IP Diagram
- Peralatan memiliki maximum transfer unit (MTU), sehingga packet data yang dilewatkan pada stop router akan dipotong-potong sesuai ukuran MTU.
- IP Diagram Reassembly
- Karena adanya proses fregmentasi, maka pada sisi penerima dibutuhkan juga adanya proses reassembly
- Proses Reassembly menggunkan field