Pertemuan 10 :
Globalisasi SDM
The HR Challenges of
International Business :
-
Penyebaran :
Menempatkan ketrampilan
yg tepat sesuai kebutuhan (dengan mengabaikan letak geografisnya
-
Diseminasi pengetahuan & inovasi
Penyebaran ke seluruh
organisasi (dengan mengabaikan asalnya)
-
Identifikasi& pengembangan bakat secara global
Mengenali siapa yg
memiliki kinerja terbaik dan mengembangkan kemampuannya
Perbedaan :
·
Budaya
·
Sistem Ekonomi
·
Hukum dan Hubungan Industrial
·
Teknologi
Penyusunan Staf :
·
Ekspatriat : seseorang yg bukan warga negara dari negara tempat
mereka bekerja.
·
Lokal : warga negara dr negara tempat perusahaan multinasional itu
memiliki kantor pusatnya
·
Negara ketiga : warga negara dari sebuah Negara selain dari negara
asal atau negara setempat
·
Subkontrak : Penugasan karyawan lokal ke luar negeri
untukmelakukan pekerjaan2 yg sebelumnya dilakukan oleh karyawan domestik
negaranya.
Alasan Penggunaan Subkontrak :
·
Memiliki pengawasan dan struktur manajemen yg lebih efektif untuk
mengelola para pekerja.
·
Penyeleksian dan pelatihan yg dibutuhkan utk karyawan yang diterima.
·
Memastikan bahwa kebijakan kompensasi dan situasi kerja adalah
memuaskan.
Nilai & Kebijakan Penyusunan
Staf Internasional :
·
Etnosentris : Pemikiran bahwa sikap, gaya manajemen, kriteria evaluasi,
dan manajer dari negara asal lebih superior
·
Polisentris : Keyakinan bahwa hanya para manajer Negara setempatlah yg
benar2 dapat memahami budaya dan perilaku pasar negara setempat
·
Geosentris : Keyakinan bahwa seluruh staf manajemen haruslah berbasis
global
Penugasan Internasional GAGAL,
karena :
·
Kepribadian
·
Intensitas /Keinginan Pribadi
·
Tekanan keluarga
·
Ketidakmampuan pasangan utk menyesuaikan
·
Ketidakmampuan untuk mengatasi dengan tanggung jawab yang lebih besar
di luar negeri.
·
Kurangnya ketrampilan budaya
Penugasan internasional SUKSES,
karena :
·
Mentiapkan gambaran realistis ttg apa yg diharapkan
·
Penyaringan yg lebih selekstif
·
Peningkatan orientasi
·
Pelatihan budaya & bahasa
·
Meningkatkan keuntungan
·
Produktivitas merupakan nisbah atau rasio antara hasil kegiatan
(output, keluaran) dan segala pengorbanan (biaya) untuk mewujudkan hasil
tersebut (input, masukan).
·
Input bisa mencakup biaya produksi (production cost) dan biaya
peralatan (equipment cost).·
Output bisa terdiri dari penjualan (sales), earnings (pendapatan),
market share, dan kerusakan (defects)
Produktivitas tenaga kerja
·
Adalah salah satu ukuran perusahaan dalam mencapai tujuannya.
·
Peningkatan produktivitas kerja hanya mungkin dilakukan oleh manusia
(Siagian, 2002).
·
Tenaga kerja merupakan faktor penting dalam mengukur produktivitas.
·
Hal ini disebabkan oleh dua hal, antara lain; pertama, karena
besarnya biaya yang dikorbankan untuk tenaga kerja sebagai bagian dari biaya
yang terbesar untuk pengadaan produk atau jasa; kedua, karena masukan pada
faktor-faktor lain seperti modal (Kussriyanto, 1993).
Faktor Penting
Penugasan Internasional :
•
Pengetahuan & motivasi
–
Kemampuan manajerial & organisasi, kreativitas, tanggung jawab, keyakinan
diri, ketekunan, dll
•
Ketrampilan berhubungan
–
Rasa hormat, sopan santun, empati, dll
•
Kemampuan beradaptasi
–
Fleksibilitas, kestabilan emosi, mandiri, peka politik, kemampuan menghadapi
tekanan, dll
•
Keterbukaan budaya luar
–
Minat dlm budaya asing, pengetahuan bahasa, pengalaman ke LN, dll
•
Situasi keluarga
–
Kemampuan beradaptasi dr keluarga, kesediaan pasangan utk tinggal di LN,
pernikahan yg stabil
Tidak ada komentar:
Posting Komentar